Suhu atau temperatur air adalah salah satu kunci sukses dalam memelihara aquascape. Biasanya suhu air terbaik dalam aquascape berada pada kisaran 22-28 derajat celcius. Pada rentang suhu ini, flora dapat tumbuh dan berkembang dengan baik. Namun disisi lain, rentang suhu ini sedikit menimbulkan masalah bagi fauna terutama pada ikan. Tidak semua ikan bisa bertahan hidup dengan kondisi temperatur rendah. Lalu bagaimana cara memilih ikan aquascape yang tahan suhu dingin?
Bagi kamu para scapper, baiknya mengenali terlebih dahulu karakter ikan yang bisa dimasukkan dalam tank dengan suhu yang cukup dingin yakni dibawah 30 derajat celcius. Pada dasarnya pada suhu tersebut banyak ikan yang dapat hidup dan berkembang, namun rendahnya temperatur akan membuat metabolisme menurun sehingga mudah terserang penyakit seperti white spot atau stress. Maka dari itu, perlu dipilih ikan aquacape yang tahan suhu dingin.
Apabila salah memilih ikan, maka resikonya adalah ikan akan mudah mati. Terkadang adanya fauna yang mati dapat menimbulkan masalah baru terhadap ekosistem aquascape didalam aquarium. Terlebih jika bangkainya tidak ditemukan atau ketika kita tidak menyadarinya. Maka dari itu, mengantisipasi dengan cara menemukan ikan yang tepat adalah salah satu cara terbaik agar ekosistem selalu terjadi kestabilannya.
Lalu Apa Saja Ikan Aquascape atau Aquarium Yang Tahan Suhu Dingin?
Beberapa jenis ikan memang tidak dapat hidup lama jika temperatur air rendah terutama ikan-ikan dengan ukuran kecil atau mini. Namun bukan berarti tidak ada ikan aquascape yang tahan suhu dingin. Beberapa jenis ikan kecil untuk aquascape memang bisa bertahan hidup dan berkembang biak pada kisaran suhu rendah antara 22 derajat hingga 28 derajat celcius. Apa saja jenis ikan tersebut? Simak penjelasan yang sudah kami rangkum dari berbagai sumber berikut ini.
Ikan Neon Tetra (20-28 °C)
Di urutan pertama ada neon tetra. Ikan ini memiliki ciri paling umum yaitu warna biru neon pada bagian tengah tubuhnya serta diikuti corak merah di bawah tubuhnya mulai dari perut hingga pangkal ekor. Ini adalah salah satu ikan aquascape yang tahan suhu dingin dengan rentang temperatur antara 20 derajat hingga 28 derjat celcius. Pada suhu terdingin mereka dapat bertahan hidup minimal pada suhu 20 derajat. Sedangkan suhu terbaiknya ada pada 28 derajat celcius.
Ikan Cardinal Tetra (23-27 °C)
Diurutan kedua ada ikan cardinal tetra yang masih satu keluarga dengan neon tetra. Ciri khusus dari ikan ini hampir mirip dengan neon tetra. Jika ikan neon memiliki warna biru neon pada tengah tubuhnya, ikan cardinal warna justru biru agak kehijauan. Serta corak merah dibawah tubuhnya dimulai dari kepala hingga pangkal ekor. Untuk suhu terendahnya, ikan ini dapat hidup pada suhu 23 derajat celcius. Sedangkan temperatur terbaik untuk hidupnya ada pada suhu 27 derajat celcius.
Ikan Guppy (22-28 °C)
Ikan aquascape yang tahan suhu dingin pada urutan ketiga adalah guppy. Ikan ini memiliki pengelompokan jenis yang sangat banyak berdasarkan dari coraknya. Mulai dari cobra, albino, japan blue, mozaic, red moscow, grass, leopard dan lain sebagainya. Ikan ini juga cocok untuk fauna aquascape karena dapat hidup pada suhu dingin hingga 22 derajat celcius. Serta suhu terbaiknya untuk hidup ada pada angka 28 derajat celcius. Ikan guppy juga termasuk kedalam jenis ikan mini yang cocok untuk nano tank.
Ikan Cupang (23-27 °C)
Sama halnya ikan gupy, ikan cupang atau betta fish juga memiliki pengelompokan yang sangat banyak berdasarkan corak warnanya. Seperti multicolor, blue rim, copper, albino, black, marble, dragon dan lain sebagainya. Temperatur terendah ikan cupa untuk bisa bertahan hidup ada pada suhu 23 derajat celcius. Sedangkan suhu terbaik untuk ikan cantik ini ada pada angka 27 derajat. Selain tahan terhadap suhu, ikan cupang juga tahan terhadap parameter air yang dibawah normal.
Ikan Rednose Tetra (23-29 °C)
Ikan aquascape yang tahan suhu dingin selanjutnya ada ikan rednose tetra. Ikan ini masih satu keluarga dengan ikan tetra pada umumnya. Ikan rednose memiliki ciri khusus yang sangat mudah untuk membedakan dengan ikan tetra jenis lain yakni adanya corak merah terang dari ujung moncong hingga belakang kepala. Ikan ini juga memiliki bentuk tubuh yang memanjang. Ikan rednose dapat hidup di kisaran suhu terdingin yakni 23 derajat hingga suhu terbaiknya untuk hidup yakni 29 derajat celcius.
Ikan Platy (21-27,5 °C)
Pada urutan keenam ada ikan platy. Ikan ini juga dikelompokkan berdasarkan corak warnanya kedalam banyak jenis. Sebagai contoh platy santa atau platy koi yang memiliki corak belang orang putih dibagian tubuhnya. Lalu ada platy panda yang memiliki corak warna putih dengan totol-totol hitam diseluruh bagian tubuhnya. Ikan platy dapat hidup pada suhu terendah yakni 21 derajat celcius. Sedangkan suhu terbaiknya ada pada 27,5 derajat celcius.
Ikan Molly (23-27 °C)
Ketujuh ada ikan molly yang masih satu keluarga dengan platy. Ikan ini juga memiliki jenis berdasarkan pengelompokan jenis dan juga warnanya. Ikan molly suka memakan alga sehingga ikan ini menjadi salah satu fauna wajib pada aquascape. Untuk temperatur terendah, ikan ini dapat hidup hingga suhu 23 derajat celcius. Sedangkan suhu terbaiknya ada di rentang 27-28 derajat celcius.
Baca Juga:
- Manfaat dan Cara Menggunakan Lampu UV Aquarium Yang Benar
- Pasti Jernih! Ini 13 Susunan Media Filter Aquarium Terbaik
- 6 Penyebab Akuarium Kamu Cepat Keruh dan Kotor
Ikan African Cichlid (23-29 °C)
Ikan african chichild atau cichlid afrika memiliki banyak jenis dan spesies. Seperti namanya, ikan ini berasal danau-danau air tawar yang ada di benua afrika. Beberapa jenis tersebut antara lain auratus, blue moori, electric blue hap, electric yellow, red empress dan sebagainya. Meski, berasal dari daerah panas, african cichlid adalah ikan aquascape yang tahan terhadap suhu digin dengan temperatur terendah 23 derajat celcius serta dapat hidup di suhu terbaik yakni 29 derajat celcius.
Siamese Alga-Eater (23,5-26 °C)
Diurutan kedelapan ada ikan bernama simease alga-eater atau biasa disingkat SAE. Seperti namanya ikan ini adalah salah satu ikan pemakan alga. Banyak scapper yang menggunakan ikan ini sebagai “tukang bersih-bersih” untuk mengurangi pertumbuhan alga yang berlebih. Ikan ini dapat hidup pada suhu terendah yakni 23,5 derajat celcius. Sedangkan suhu terbaik untuk hidupnya ada pada angka 26 derajat celcius.
Chinese Alga-Eater (22-27 °C)
Ikan aquascape yang tahan suhu dingin terakhir adalah chinese alga-eater atau biasa disingkat CAE. Seperti namanya, ikan ini berasal dari dataran china. Sama halnya dengan ikan pemakan laga sebelumnya yakni SAE, ikan ini juga sering digunakan para scapper untuk mengontrol pertumbuhan alga. Ikan ini dapat hidup pada suhu terdingin yakni 22 derajat. Sedangkan suhu terbaiknya ada pada angka 27 derajat celcius.
Kesimpulan
Itulah beberapa jenis ikan aquascape yang tahan suhu dingin sehingga dapat kamu pilih menjadi salah satu fauna untuk tank kamu. Jenis-jenis ikan tersebut cukup tahan terhadap suhu dingin dan bisa hidup di aquascape kamu asalkan parameter air seperti amonia, pH, serta kadar oksigen terpenuhi. Jadi jangan selalu salahkan suhu apabila ada fauna yang mati. Cobalah untuk melakukan cek parameter air secara berkala agar ekosistem tetap berjalan dengan baik.